TrendArrow – PSSI Bentuk Timnas Putri U-16: di dua ajang besar pada 2025: Piala AFF U-16 Putri dan Kualifikasi Piala Asia U-17 Putri 2026.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menegaskan bahwa langkah ini adalah bagian dari strategi pembinaan jangka panjang. Ia ingin proses ini menjadi pondasi kuat bagi masa depan sepak bola putri nasional.
“Ini bukan sekadar rutinitas, tapi langkah awal untuk tampil di panggung Asia,” tegas Erick.
“Baca Juga: Final Piala Presiden: Oxford vs Port FC, 13 Juli 2025“
Piala Pertiwi Jadi Gerbang Menuju Tim Nasional
Kompetisi Piala Pertiwi U-16 2025 Hydroplus berperan sebagai jalur seleksi utama. Sekitar 1.000 pemain muda dari seluruh Indonesia ikut ambil bagian dalam turnamen ini. Dari jumlah tersebut, PSSI telah memetakan 400 nama sebagai kandidat potensial.
Proses seleksi ini menunjukkan bahwa pembinaan usia muda kini menjadi fokus serius federasi. PSSI memastikan setiap pemain mendapat kesempatan sama selama mereka menunjukkan kualitas dan semangat kerja keras.
Erick Thohir menilai bahwa tahap ini penting untuk membentuk karakter dan mental pemain.
“Kami ingin pemain muda tahu, menjadi bagian timnas bukan angan-angan, tapi tujuan yang nyata,” katanya.
Seleksi Adalah Awal Perjalanan
PSSI menekankan bahwa seleksi nasional bukanlah akhir, melainkan awal dari perjalanan panjang. Tim pelatih akan menilai aspek teknis, visi bermain, dan mental bertanding setiap pemain.
Fokus tim pelatih tidak hanya mencari bakat terbaik, tetapi juga mereka yang memiliki ketahanan dan karakter kuat. Targetnya bukan hanya bersaing di tingkat ASEAN, tetapi juga mampu tampil kompetitif di level Asia.
Erick Thohir berharap sistem pembinaan yang terstruktur akan membentuk timnas putri yang solid, tangguh, dan siap berprestasi jangka panjang.
PSSI Bentuk Timnas Putri U-16: PSSI Bangun Fondasi Sepak Bola Putri yang Kokoh
PSSI kini menyusun fondasi pembinaan sepak bola putri secara lebih rapi dan menyeluruh. Mereka menargetkan agar pemain muda tumbuh dalam sistem yang jelas dan profesional.
Dengan seleksi dan pembinaan berkelanjutan, PSSI ingin memastikan bahwa regenerasi pemain berjalan lancar. Mereka juga ingin membangun sistem yang memudahkan transisi dari level junior ke senior.
Harapan besar kini tertuju pada para pemain muda. Jika mereka bisa berkembang secara optimal, masa depan timnas putri akan cerah.
“Baca Juga: Moto2 Jerman 2025: Oncu Juara Usai Balapan Dihentikan“